CALIFORNIA – Temuan fosil sekrup atau baut dari 1990 menjadi perdebatan
panjang antara peneliti dan tim ahli geologi Rusia. Pasalnya, temuan fosil yang diperkirakan berusia 300 tahun tersebut dianggap sebagai tanda kehidupan alien
atau fosil makhluk laut.
panjang antara peneliti dan tim ahli geologi Rusia. Pasalnya, temuan fosil yang diperkirakan berusia 300 tahun tersebut dianggap sebagai tanda kehidupan alien
atau fosil makhluk laut.
Para peneliti Rusia meyakini bahwa fosil sekrup tersebut sebuah tanda atau bukti peradaban manusia yang sangat maju atau bahkan hasil karya alien. Keyakinan tersebut hadir dari usia fosil yang diperkirakan telah mencapai 300 tahun.
Berbeda dengan pendapat para peneliti Rusia, tim ahli geologi mengungkapkan
bahwa fosil tersebut adalah makhluk laut yang menyerupai tampilan sekrup. Hal
tersebut merupakan jawaban yang lebih masuk akal, seperti dilansir dari Dailymail, Sabtu (11/4/2015).
bahwa fosil tersebut adalah makhluk laut yang menyerupai tampilan sekrup. Hal
tersebut merupakan jawaban yang lebih masuk akal, seperti dilansir dari Dailymail, Sabtu (11/4/2015).
Fosil sekrup tersebut memiliki ukuran panjang sekira satu inci atau sekira 2
sentimeter, ditemukan oleh tim peneliti UFO dan paranormal yang dikenal dengan nama Kosmopoisk Group. Mereka yakin bahwa fosil tersebut adalah bukti keberadaan alien, karena usia yang terdeteksi oleh Sinar-X mengungkapkan umur fosil sekira
300-320 juta tahun.
sentimeter, ditemukan oleh tim peneliti UFO dan paranormal yang dikenal dengan nama Kosmopoisk Group. Mereka yakin bahwa fosil tersebut adalah bukti keberadaan alien, karena usia yang terdeteksi oleh Sinar-X mengungkapkan umur fosil sekira
300-320 juta tahun.
Tim peneliti UFO dan Kosmopoisk Group meyakinkan bahwa pada masa sekira
300 juta tahun lalu belum ada peradaban yang maju. Dan temuan fosil sekrup tersebut bisa menjadi bukti adanya kehidupan modern yang dibangun oleh alien.
300 juta tahun lalu belum ada peradaban yang maju. Dan temuan fosil sekrup tersebut bisa menjadi bukti adanya kehidupan modern yang dibangun oleh alien.
Namun hipotesis penelitian dari para ilmuwan geologi mengungkapkan bahwa bentuk fosil sekrup tersebut sebenarnya adalah sisa-sisa makhluk laut kuno yang disebut Crinoids. Bentuk tersebut diungkapkan dapat terjadi karena adanya pola batuan yang membentuk fosil.
Menurut ilmuwan, ada sekira 600 spesies Crinoids yang telah punah dan telah
berada di laut modern sejak dahulu. Mereka memiliki lima senjata untuk merebut mangsa, lewat mulut dan senjata yang tersembunyi di bagian atas tubuh, persis
dengan bentuk dari fosil yang ditemukan tim UFO.
berada di laut modern sejak dahulu. Mereka memiliki lima senjata untuk merebut mangsa, lewat mulut dan senjata yang tersembunyi di bagian atas tubuh, persis
dengan bentuk dari fosil yang ditemukan tim UFO.
Bentuk fosil yang ditemukan tersebut, diungkapkan oleh sejumlah peneliti makhluk
hidup purbakala adalah sebuah bentuk dari Sea Lily. Makhluk laut jenis Crinoids ini tumbuh dewasa dengan tangkai dan menambatkan diri ke dasar laut.
hidup purbakala adalah sebuah bentuk dari Sea Lily. Makhluk laut jenis Crinoids ini tumbuh dewasa dengan tangkai dan menambatkan diri ke dasar laut.
0 komentar :
Posting Komentar