Definisi Jaringan dan Jenis Jenis Jaringan


Pengertian sederhana dari jaringan komputer adalah sekumpulan perangkat yang
dapat digunakan untuk menyimpan dan manipulasi data elektronis dan pesan-pesan, saling
terkait satu dengan lainnya di mana dengan cara tersebut pengguna dapat menyimpan,
menggali dan saling berbagi-pakai terhadap informasi yang tersedia. Pada umumnya yang
dihubungkan oleh jaringan terdiri dari komputer mikro, terminal, printer dan media
penyimpan data, serta perangkat jaringan lainnya. Jaringan komputer terbagi menjadi tiga,
yaitu :
1. Personal Area Network (PAN)
2. Local Are Network (LAN)
3. Metropolitan Area Network (MAN)
4. Wide Area Network (WAN)

Berikut akan kami jelaskan masing-masing dari tiga jenis jaringan diatas.


o Personal Area Network (PAN)
Jaringan computer yang digunakan untuk komunikasi antara computer perangkat (termasuk telepon dan asisten pribadi digital) dekat dari satu orang. Perangkat mungkin atau tidak milik orang tersebut. Jangkauan dari PAN biasanya beberapa meter. PAN dapat digunakan untuk komunikasi antara perangkat pribadi mereka sendiri (interpersonal komunikasi), atau menghubungkan ke tingkat yang lebih tinggi dan jaringan internet (uplink). Personal area jaringan kabel mungkin dengan computer bus seperti USB dan FireWire.A wireless personal area network (WPAN) juga dapat di mungkinkan dengan teknologi jaringan seperti IrDA, Bluetooth,UWB,Z-Wave Dari Zigbee.

Pada saat kita saling menghubungkan komputeratau perangkat lain seperti handphone,PDA,keyboard,mouse headset wireless.camera,dan peralatan lain yang jaraknya cukup dekat 4-6 meter makaa kita telah membentuk sesuatu personal area network. Hal yang penting bahwa dalam PAN ini kita sendiri yang mengendalikan (autoritas) pada semua peralatan tersebut. Selain dihubungkan langsung ke computer lewat port USB atau FireWire. PAN juga sering di bentuk dengan teknologi wireless seperti Bluetooth infrared wifi.


o Local Area Network (LAN)
Local Area network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi. Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan LAN, yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client-Server. Pada jaringan Peer to Peer, setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server. Sedangkan pada jaringan Client-Server, hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai workstation. LAN seringkali menggunakan teknologi transmisi kabel tunggal. LAN tradisional beroperasi pada kecepatan mulai 10 sampai 100 Mbps (mega bit/detik) dengan delay rendah (puluhan mikro second) dan mempunyai faktor kesalahan yang kecil. LAN-LAN modern dapat beroperasi pada kecepatan yang lebih tinggi, sampai ratusan megabit/detik

1

o Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN yang
berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN biasanya mampu menunjang data dan suara, dan bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki sebuah atau dua buah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel. Adanya elemen switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana.
Alasan utama memisahkan MAN sebagai kategori khusus adalah telah ditentukannya standart untuk MAN, dan standart ini sekarang sedang diimplementasikan. Standart tersebut disebut DQDB (Distributed Queue Dual Bus) atau 802.6 menurut standart IEEE. DQDB terdiri dari dua buah kabel unidirectional dimana semua komputer dihubungkan.


o Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, seringkali
mencakup negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk
menjalankan program aplikasi. Mesin-mesin ini biasa disebut HOST. Didalam literature juga biasa disebut sebagai End System. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi, atau cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke host lainnya, seperti halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan dari pembicara ke pendengar. Dengan memisahkan aspek komunikasi murni sebuah jaringan (subnet) dari aspek-aspek aplikasi (host), rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih sederhana.
Pada sebagian besar WAN, subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan element switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk) memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya.
Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih. Saat data sampai ke kabel penerima, element switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan pesan-pesan tersebut. Sayangnya tidak ada terminologi standart dalam menamakan komputer seperti ini. Namanya sangat bervariasi disebut paket switching node, intermidiate system, data switching exchange dan sebagainya. Kita biasa menyebut komputer switching dengan ROUTER. Setiap host dihubungkan ke LAN tempat dimana terdapat sebuah router, walaupun dalam beberapa keadaan tertentu sebuah host dapat dihubungkan langsung ke sebuah router. Kumpulan saluran komunikasi dan router (tapi bukan host) akan membentuk subnet.
Istilah subnet sangat penting, tadinya subnet berarti kumpulan router-router dan saluran-saluran komunikasi yang memindahkan paket dari host tujuan. Akan tatapi, beberpa tahun kemudian subnet mendapatkan arti lainnya sehubungan dengan pengalamatan jaringan.
Pada sebagian besar WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran
telepon yang menghubungkan sepasang router. Bila dua router yang tidak mengandung kabel yang sama akan melakukan komunikasi, keduanya harus berkomunikasi secara tak langsung melalui router lainnya. Ketika sebuah paket dikirimkan dari sebuah router ke router lainnya melalui router perantara atau lebih, maka paket akan diterima router dalam keadaan lengkap, disimpan sampai saluran output menjadi bebas, dan kemudian baru diteruskan.

2 

SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar